Senin, 17 Oktober 2016

Tugas Manusia dan Cinta Kasih



(RANGKUMAN MANUSIA DAN CINTA KASIH)

A.   Pengertian Cinta dan Kasih
            Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya W,J,S. Poerwadarminta, cinta adalah rasa sangat suka atau rasa sayang, ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka atau sayang kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan.

            Pengertian tentang cinta juga dikemukakan oleh Dr. Sarlito W.Sarwono. Dikatakannya bahwa cinta memiliki tiga unsur, yaitu :
·         Keterikatan
Keterikatan adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia.

·         Keintiman
Keintiman adalah adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dan dia sudah tidak ada jarak lagi.

·         Kemesraan
Kemesraan adalah adanya rasa ingin membelai atau dibelai, rasa kangen kalua jauh atau lama tidak bertemu.

            Selanjutnya Dr. Sarlito W. Sarwono mengemukakan, bahwa tidak semua unsur cinta itu sama kuatnya. Kadang-kadang ada yang keterikatannya sangat kuat, tetapi keintiman atau kemesraannya kurang. Cinta seperti itu mengandung kesetiaan yang amat kuat, kecemburuannya besar, tetapi dirasakan oleh pasangannya dingin atau hambar, karena tidak ada kehangatan yang ditimbulkan kemesraan atau keintiman. Misalnya cinta sahabat karib atau saudara kandung yang penuh dengan keakraban, tetapi tidak ada gejolak-gejolak mesra dan orang yang bersangkutan masih lebih setia kepada hal-hal lain dari pada partnernya.


B.   Cinta Menurut Ajaran Agama
           Dalam kehidupan manusia, cinta menampakkan diri dalam berbagai bentuk. Kadang-kadang seseorang mencintai dirinya sendiri, kadang-kadang mencintai orang lain, istri dan anaknya, hartanya, atau Allah dan Rasulnya. Berbagai bentuk cinta ini bisa kita dapatkan dalam kitab suci Al-Quran.
·         Cinta Diri
Cinta diri erat kaitannya dengan dorongan menjaga diri. Manusia senang untuk tetap hidup, mengembangkan potensi dirinya, dan mengaktualisasikan diri. Manusia juga mencintai segala sesuatu yang mendatangkan kebaikan pada dirinya.

·         Cinta Kepada Sesama Manusia
Agar manusia dapat hidup dengan penuh keserasian dan keharmonisan dengan manusia lainnya, manusia tidak boleh hanya mencintai dirinya sendiri. Manusia perlu menyeimbangkan cintanya itu dengan cinta dan kasih kepada orang lain.

·         Cinta Seksual
Cinta erat kaitannya dengan dorongan seksual, sebab dorongan seksual melakukan suatu fungsi yang penting, yaitu melahirkan keturunan demi kelangsungan jenis.

·         Cinta Kebapakan
Biasanya cinta kebapakan Nampak dalam perhatian seorang bapak pada anak-anaknya. Asuhan, nasehat, dan pengarahan yang diberikan pada anak-anak mereka semata-mata demi kebaikan anak mereka sendiri.

·         Cinta Kepada Rasul
Seorang mukmin yang benar-benar beriman dengan sepenuh hati akan mencintai Rasullah yang telah diutus untuk menjadi nabi terakhir. Berjuang dengan penuh segala kesulitan sehingga islam tersebar di seluruh penjuru dunia.

·         Cinta Kepada Allah
Puncak cinta manusia yang paling bening, jernih dan spiritual ialah cintanya kepada Allah dan kerinduan kepada-Nya. Tidak hanya dalam shalat, pujian, dan doanya saja, tetapi juga dalam semua tindakan dan tingkah lakunya.


C.   Kasih Sayang
           Pengertian kasih sayang menurut kamus umum bahasa Indonesia karangan W.J.S.Poerwadarminta adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang.

           Dalam kehidupan berumah tangga, kasih sayang merupakan kunci kebahagiaan. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan dari cinta. Dalam kasih sayang, sadar atau tidak sadar dari masing-masing pihak dituntut tanggung jawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh.


(PENDAPAT SAYA)
           Menurut saya tentang manusia cinta dan kasih adalah sebuah kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Karena pada hakikatnya sejak manusia dilahirkan, manusia sudah diberi perasaan oleh penciptanya. Dan dalam menjalani kehidupan ini, manusia selalu memiliki perasaan cinta kasih dalam berbagai macam aspek kehidupan. Contohnya, cinta kepada keluarga, cinta kepada teman, cinta kepada pekerjaan, cinta kepada alam dan cinta kepada binatang peliharaan.
           Menurut saya sendiri, arti cinta adalah emosi yang berasal dari kasih sayang yang kuat terhadap sesuatu, bisa jadi hewan, manusia, tumbuhan dan sebagainya dengan didorong oleh perasaan rela berkorban terhadap sesuatu yang di sayanginya.
           Lalu bagaimana jika manusia tanpa cinta? Jawabannya tidak bisa, karena cinta lah yang mendorong manusia untuk memiliki semangat hidup dan tujuan hidup.


(CERITA INSPIRATIF TENTANG CINTA)
         Saya disini akan menceritakan salah satu kisah cinta dari Umar bin Abdul Aziz yaitu salah satu khalifah islam yang lahir pada tahun 682. Umar bin Abdul Aziz adalah salah satu khalifah dari Bani Umayyah. Suatu saat beliau jatuh cinta pada seorang gadis namun istrinya, Fatimah binti Abdul Malik tidak pernah mengizinkannya menikah lagi. Suatu saat dikisahkan bahwa Umar mengalami sakit akibat kelelahan dalam mengatur urusan pemerintahan. Fatimah pun datang membawa kejutan untuk menghibur suaminya. Ia menghadiahkan gadis yang telah lama dicintai Umar, begitu pun si gadis mencintai Umar. Namun Umar malah berkata: "Tidak! Ini tidak boleh terjadi. Saya benar-benar tidak merubah diri saya kalau saya kembali kepada dunia perasaan semacam itu,"
           Akhirnya ia menikahkan gadis itu dengan pemuda lain. Tidak ada cinta yang mati di sini. Karena sebelum meninggalkan rumah Umar, gadis itu bertanya, "Umar, dulu kamu pernah mencintaiku. Tapi kemanakah cinta itu sekarang?" Umar bergetar haru, tapi ia kemudian menjawab, "Cinta itu masih tetap ada, bahkan kini rasanya lebih dalam!"
          



           
           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar